HADRAH NURI
Hadrah adalah kesenian religi Islam yang melibatkan nyanyian sholawat Nabi (syair pujian) dengan iringan musik tradisional dan gerakan-gerakan khas. Kesenian ini memiliki fungsi sebagai sarana dakwah, pengiring ritual, dan hiburan. Hadrah juga menjadi bagian penting dari warisan budaya Indonesia, khususnya di wilayah Jawa.
Alat musik utama dalam hadrah adalah rebana, yang merupakan alat musik pukul dengan berbagai jenis seperti rebana tepak, gedung, kentang, dan pentil. Selain rebana, alat musik hadroh juga mencakup alat musik seperti bass hadroh, tamborin, marawis, darbuka, simbal, genjringan, keprak, dan kemplingan.
Ekstra Hadrah NURI ini menjadi daya tarik tersendiri untuk siswa. Hadrah sering dilibatkan dalam acara-acara sekolah, seperti MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah), school tour, dan wisuda. Hadrah NURI diikuti oleh sekitar 17 orang mulai dari kelas X, XI, dan XII.
Mereka melakukan latihan satu minggu sekali di hari Minggu. Ada banyak lagu islami dan sholawat yang diajarkan, sehingga sewaktu-waktu tampil mereka sudah siap.